Mencukur kumis mungkin adalah salah satu kegiatan rutin anda, terlebih lagi bagi pria-pria dewasa. Namun sampai saat ini memang masih banyak cara mencukur yang salah sehingga menyebabkan kumis yang tidak merata hingga luka akibat silet yang digunakan. Nah, oleh karena itu dalam kesempatan ini kita akan memberikan tips mencukur kumis yang benar.
1. Basah atau Kering?
Sangat banyak orang yang masih bingung lebih baik mencukur kumis dalam keadaan kering dan basah. Sebagian dari mereka langsung mencukur kumis mereka dalam keadaan kering dengan logika berpikir agar pisau cukur mereka tidak berkarat sehingga dapat digunakan kembali. Namun memang lebih baik adalah mencukur kumis dalam keadaan sedikit basah atau lembab. Hal tersebut dikarenakan bulu kumis yang lembab akan terasa lebih lemas sehingga lebih mudah untuk dicukur.
2. Arah Cukuran
Mencukur kumis memanglah yang gampang-gampang sulit meski sudah sangat rutin dilakukan. Salah satu permasalahan lain dalam mencukur adalah menentukan arah cukuran. Arah cukuran yang benar adalah searah dengan pertumbuhan bulu kumis. Banyak orang yang mencukur kumis dengan arah berlawanan dengan pertumbuhan bulu kumis karena dianggap dapat mencukur lebih bersih. Hal tersebut dapat menyebabkan luka dan juga pertumbuhan kumis yang tidak merata.
3. Tekanan
Hindari tekanan berlebih saat mencukur karena hal tersebut tentunya dapat melukai anda sendiri. Gunakanlah krim cukur bila anda merasa hal tersebut diperlukan untuk membantu anda mencukur lebih nyaman.
4. Bersihkan Wajah Setelah Mencukur
Setelah proses mencukur anda telah selesai, maka bersihkanlah muka anda dengan air dingin. Hal tersebut dapat merapatkan kembali pori-pori kulit anda dan jangan lupa juga untuk memberikan pelembab agar kulit wajah anda tetap sehat.